Resep masakan tradisional yang kaya akan rasa, warna, dan sejarah. Berikut adalah kumpulan resep masakan Indonesia klasik yang dipilihkan khusus untukmu!
1. Klepon Gula Merah

Bahan-bahan :
– 250 gram tepung ketan
– 200 ml air
– 150 gram gula merah
– 100 gram kelapa tua, parut singgat
– 1/2 sendok teh garam
– 1 sendok makan pasta pandan/1 gelas sari pandan asli
Cara Membuat :
1.Siapkan wadah untuk membuat Resep Klepon Kue
2.Isi wadah dengan pasta pandan dan campur dengan sedikit air hangat. Aduk dan campur hingga keduanya merata.
3.Masukkan tepung ketan ke dalam wadah berisi air hangat dan campuran pasta pandan tersebut. Lalu aduk dan uleni semuanya secara merata.
4.Ambil sejumput adonan dan bentuk adonan menjadi bola-bola kecil.
5.Pipihkan dan lubangi sedikit lalu isi dengan gula merah. Lalu, bulatkan lagi adonan tersebut.
6.Siapkan panci dan isi dengan air. Lalu letakkan panci di atas kompor dan nyalakan api untuk merebus air hingga agak mendidih.
7.Masukkan bola-bola adonan klepon ke dalam panci.
8.Rebus klepon dalam air mendidih hingga mengapung selama 3 menit.
9.Jika sudah matang, maka segera angkat klepon dan letakkan di atas kelapa parut agar kelapa parut cepat menempel di bagian luar klepon.
10.Klepon siap disajikan dan dinikmati
2.Kue Dadar Gulung

Bahan-Bahan :
– ½ buah kelapa parut
– 125 gram gula merah
– 250 gram tepung terigu
– Air
– Garam secukupnya
– 3 tetes pewarna makanan
Cara Membuat :
1. Masak gula merah dengan air secukupnya hingga larut.
2. Masukan kelapa parut ke dalam larutan gula merah, sebaiknya gunakan kelapa yang masih muda agar lebih nikmat. Aduk kelapa dengan larutan gula merah hingga mengering.
3. Diamkan campuran kelapa parut dan gula merah hingga suhu ruang
4. Larutkan 250 gram tepung terigu dengan 600 ml air, tambahkan pewarna makanan berwarna hijau aduk hingga rata.
5. Cetak kulit pada teflon anti lengket. Masak kulit jangan sampai kering, biarkan pada kondisi masih lembek dan elastis.
6. Mulai proses isi dengan cara taruh satu sendok teh kelapa gula merah ke atas kulit kue, memarkan agar isi merata dari ujung ke ujung.
7. Lipat kulit seperti amplop dan gulung. Cara melipatnya sama persis dengan risol atau lumpia. Agar lebih mudah menggulung bisa menggunakan bantuan alas plastik.
8. Kue dadar gulung selesai dibuat.
3.Kue Cucur

Bahan-bahan :
– 300 ml air
– 175 gram tepung beras
– 175 gram gula merah
– 3 lembar daun pandan
– Minyak goreng secukupnya
– 70 gram tepung terigu protein sedang
– Garam secukupnya
Cara Membuat :
1.Siapkan panci. Lalu masukan air bersama dengan bahan-bahan lainnya seperti daun pandan dan gula merah sambil diaduk-aduk. Jika gula merah sudah mulai larut, anda bisa menyaring hasil rebusan tersebut dan biarkan rebusan tetap hangat.
2.Setelah itu, campurkan tepung terigu, tepung beras dan garam. Aduk-aduk sampai campuran bahan tersebut merata. Lalu, tuangkan larutan gula tadi sedikit demi sedikit. Ketika menuangkan larutan gula, anda bisa sambil mengaduk-aduk adonan. Kemudian, diamkan adonan selama kurang lebih 35 menit.
3.Siapkan wajan cekung. Lalu simpan wajan cekung tersebut di atas kompor menyala dengan api sedang. Masukan minyak goreng secukupnya ke dalam wajan cekung tersebut. Panaskan minyak goreng sampai meletup-letup.
4.Apabila minyak goreng sudah meletup-letup, anda bisa langsung memasukan adonan kue cucur ke dalam wajan berisi minyak. Goreng adonan tadi sambil disiram dengan minyak panas pada wajan. Goreng adonan sampai membentuk serat. 5.Selanjutnya, tusuk bagian tengah adonan kue cucur ini dengan menggunakan lidi atau tusukan yang bersih. Putarkan adonan dalam wajan, balikan adonan tersebut. Jika sudah matang, angkat kue cucur ini dan tiriskan.
4.Awug

Bahan-bahan :
– 1 1/2 kg tepung beras
– 500 gram gula aren(sisir)
– 1 butir kelapa setengah tua(parut)
– 500 ml air (untuk air garam)
– 3 lembar daun pandan
– 2 sdt garam halus
Cara Membuat :
1.Siapkan perabotan yang akan digunakan untuk mengukus bahan awug karena awug kue tradisional ini dibuat dengan cara dikukus. Perabotan tersebut adalah panci panjang atau juga dikenal dengan nama seeng dan anyaman kulit bambu bentuk kerucut (aseupan).
2.Nyalakan api kompor dan panaskan seeng. Kemudian letakkan aseupan pada bagian bibir seeng dengan menyiramkan air secukupnya ke dalam bibir seeng yang sudah tertutup aseupan tersebut. biarkan air dalam seeng tersebut mendidih.
3.Sementara itu bahan awug berupa tepung beras dan kelapa parut ( ½ dari takaran) dimasukkan ke dalam aseupan dalam seeng tadi. Lalu siram tepung beras dan kelapa parut dengan air garam secukupnya. Aduk sampai tercampur rata, lembab dan membentuk gumpalan kecil.
4.Setelah itu letakkan daun pada pada bagian pinggir aseupan.Selanjutnya sisir halus gula merah dan campurkan pada campuran bahan awug yang telah ada dalam kukusan (biasanya pada bagian tengah awug).
5.Kemudian tutup dengan membuat lapisan baru dari tepung yang masih tersisa sampai aseupan terisi penuh. Tutup seeng dan tunggu sampai awug matang.
6.Sementara menunggu pengukusan awug selesai, siapkan wadah dengan alas daun pisang lalu angkat awug yang sudah dikukus matang dan tumpahkan pada wadah dengan alas daun pisang.
kue tradisional manis awug sudah siap untuk dinikmati bersama.
5.Putu Ayu

Bahan-Bahan :
– 350 gram tepung beras
– 100 gram tepung ketan
– 1/2 sdt garam
– 225 ml air pandan (2 lembar daun pandan diblender dengan air dan disaring)
– gula merah secukupnya, disisir
Cara Membuat :
1. Campur tepung beras, tepung ketan, dan garam. Aduk rata.
2. Tuang air pandan sedikit demi sedikit sambil diremas-remas sampai teksturnya seperti pasir kasar.
3. Saring dengan saringan yang agak kasar sambil ditekan-tekan sehingga membentuk butiran yang mirip pasir.
4. Siapkan cetakan bambu. Masukkan adonan hingga mencapai setengah cetakan. Masukkan gula merah. Tutup dengan adonan. Dalam proses memasukkan adonan ke cetakan, tak perlu ditekan, cukup dicurahkan saja.
5. Panaskan kukusan. Kukus putu bambu selama kurang lebih 15 menit hingga matang.
6. Sajikan putu bambu dengan kelapa parut.











Comment